Kehidupan Anda Tergantung Dari Cara Anda Melihat Kehidupan

”Penderitaan Hidup Selalu Datang Dari Dalam Diri Dan Bukan Dari Luar Diri. Menyalahkan Kehidupan Lain Atas Penderitaan Anda Adalah Perbuatan Sia-Sia Yang Hanya Akan Mendatangkan Penderitaan Yang Lebih Besar.” – Djajendra

Ketika Anda melihat semua perilaku kehidupan orang lain dari sisi buruk, Anda hanya akan mendapatkan realitas kehidupan yang tidak membahagiakan diri Anda. Tetapi, ketika Anda memahami bahwa kehidupan ini memberikan segala kebaikan dan kemudahan buat kehidupan Anda, maka Anda pasti memiliki realitas kehidupan terindah.

Cara Anda melihat kehidupan ini sangat menentukan bahagia tidaknya diri Anda. Bila Anda masih suka berkeluh-kesah, maka Anda hanya akan mendapatkan penderitaan, tapi kalau Anda merasa nyaman dan bersyukur, maka Anda akan mendapatkan kebahagiaan hidup.

Penderitaan hidup selalu datang dari dalam diri dan bukan dari luar diri. Menyalahkan kehidupan lain atas penderitaan Anda adalah perbuatan sia-sia yang hanya akan mendatangkan penderitaan yang lebih besar. Diri yang bijak selalu mampu menjalani kehidupan dalam rasa syukur dan terima kasih atas semua kebaikan dari kehidupan lain.

Di kantor, ketika manajer Anda menegur atas pekerjaan Anda yang lambat, dan bila Anda melihatnya sebagai ketidaksukaan manajer kepada diri Anda, maka Anda pasti hidup dalam perasaan tertekan di sepanjang jam-jam kerja Anda. Ini artinya, Anda tidak akan pernah mendapatkan kepuasan kerja, apalagi menikmati kebahagiaan dan kesenangan di lingkungan kantor. Jelas! Disini cara pandang Anda yang membuat Anda tidak mendapatkan hal-hal terbaik. Coba saja Anda bersikap positif atas sikap manajer Anda untuk segera memperbaiki diri Anda sendiri dan mempercepat cara kerja Anda,  Anda pasti akan mendapatkan perhatian dan pujian dari manajer Anda.

Orang – orang yang selalu merasa terhina atas ucapan dan tindakan orang lain, pasti akan duduk menangis di gerbang pintu penderitaan. Tetapi, orang – orang yang selalu memanfaatkan hinaan dan ucapan negatif orang lain untuk memperbaiki diri, pasti akan duduk tersenyum bijak di gerbang pintu kebahagiaan.

Biarkan orang – orang melemparkan kebencian kepada diri Anda, tapi rubah semua kebencian orang-orang tersebut menjadi kebaikan yang Anda berikan untuk semua orang tanpa pilih kasih.

Ketika diri Anda hanya mampu bereaksi terhadap hal-hal negatif dengan membalasnya melalui hal-hal negatif juga, maka kebencian dan ketidakbahagiaan akan hadir bersama penderitaan panjang untuk menempatkan Anda pada ketidaknyamanan hidup.

Ketika Anda hanya berputar dalam pola kehidupan aksi dan reaksi, sambil mengejar untuk membalas perbuatan-perbuatan negatif orang lain kepada diri Anda, Anda tidak akan pernah menemukan kedamaian hidup, Anda hanya akan menemukan penderitaan.

Realitas kehidupan Anda akan terasa lebih indah dan menyenangkan, ketika Anda mulai melihat semua kejadian dalam kehidupan Anda sebagai cara Tuhan untuk membimbing Anda menuju puncak kebahagiaan tertinggi kehidupan Anda.

untuk seminar/training hubungi www.djajendra-motivator.com