Keterampilan Untuk Merangkul Setiap Bawahan Dengan Sikap Baik

“Temukan Harapan Dan Impian Bawahan Anda, Dan Bantulah Mereka Untuk Menemukan Potensi Sukses Mereka Bersama Perusahaan.” – Djajendra

“Setiap Sikap Baik, Setiap Ucapan Baik, Setiap Pikiran Baik, Setiap Senyum Tulus, Akan Mengantar Anda Untuk Menjadi Pribadi Yang Dihormati Dan Disenangi Oleh Orang Lain.”-Djajendra

Pemimpin adalah panutan yang harus memiliki keterampilan untuk merangkul setiap bawahan dengan sikap baik. Pemimpin tidak sekedar menjadi seorang bos, tapi harus tahu tentang bagaimana cara terefektif untuk berhasil menjadi teman dan sahabat buat para bawahan. Untuk itu, seorang pemimpin wajib menjadi pendengar yang bijak dan penuh empati. Berikut ini delapan cara untuk menjadi pendengar yang bijak:

1. Pemimpin tidak boleh mengganggu ide dan pemikiran bawahannya, biarkan berkembang dan arahkan ke jalur yang benar.

2. Pemimpin tidak boleh mengabaikan antusias bawahan yang bermaksud menyampaikan pesan tertentu, biarkan bawahan menyampaikan pesan dan menyelesaikan semua kalimatnya secara utuh dan jelas.

3. Pemimpin tidak boleh memotong dan menghentikan pembicaraan bawahan dengan berkata ”Saya sudah tahu”, atau kalimat sejenisnya. Dengarkan saja dalam sikap sabar sampai bawahan selesai berbicara.

4. Pemimpin tidak boleh secara terang-terangan menyatakan tidak setuju dengan bawahan, tapi memberi pujian atas ide dan konsep bawahan, sambil berkata ”Terima kasih”.

5. Pemimpin sebaiknya jangan menggunakan kata-kata “Tidak”, “Tetapi”, dan “Namun”. Pastikan semua kata-kata bermakna tegas, lugas, jelas, dan tidak ragu.

6. Pemimpin tidak boleh bimbang saat mendengar penjelasan bawahan. Fokuskan diri untuk mendengarkan semua kalimat bawahan secara baik. Untuk itu, jangan biarkan mata dan perhatian berkeliaran di tempat lain saat bawahan sedang berbicara.

7. Pemimpin harus menyimak semua kata dan kalimat bawahan, kemudian pada akhir dialog menanyakan pertanyaan yang cerdas kepada bawahan, untuk menunjukkan perhatian dan kepedulian yang besar pada ide bawahan tersebut.

8. Pemimpin harus memberi kesan positif dan dan profesional, saat mendengar semua kata dan kalimat dari bawahan.