Kekurangan Pemimpin Wajib Ditutupi Dengan Kelebihan Bawahan.

“Anda Pasti Tidak Mampu Berprestasi Hebat Dengan Pemimpin Yang Kaku Dan Keras Kepala. Untuk Itu, Bantulah Kekurangan Pemimpin Anda Itu Dengan Cara Kerja Anda Yang Lebih Cerdas.” – Djajendra

Pemimpin adalah simbol di dalam organisasi yang harus dijaga kehormatannya oleh semua staf pendukung. Oleh karena itu, dukunglah pemimpin Anda dengan semua keahlian dan keterampilan yang Anda miliki. Jangan biarkan pemimpin Anda bingung dengan keputusan-keputusan keliru dari informasi dan sumber yang keliru.

Kerja organisasi adalah kerja kolaborasi yang saling mendukung secara positif dan cerdas antara pemimpin dan bawahan. Apa pun alasanya, hubungan kerja yang saling membantu dan saling berempati adalah sebuah keharusan yang tidak dapat ditawar-tawar lagi di dalam organisasi. Hubungan kerja pimpinan dan bawahan di dalam organisasi yang tidak didasari untuk saling menjaga kehormatan, reputasi, kredibilitas, dan kinerja, adalah hubungan semu yang akan membahayakan eksistensi organisasi di masa depan.

Berikut tips agar kekurangan pimpinan dapat ditutupi dengan kelebihan bawahan.

1. Pimpinan dan bawahan wajib membangun hubungan kerja yang didasari oleh kecerdasan emosional yang saling menguntungkan. Jadi, gunakan kecerdasan emosional untuk berpikir jernih, untuk mendapatkan hubungan komunikasi yang berkualitas tinggi dalam bingkai profesionalisme. Fokuskan semua hubungan baik tersebut ke dalam visi organisasi secara jujur dalam tanggung jawab total, miliki komitmen total untuk menjalankan semua tujuan, rencana, visi, nilai, misi dari organisasi yang sedang Anda perjuangkan bersama pimpinan dan kolega Anda.

2. Bawahan wajib mengidentifikasi semua kekuatan dirinya dan menghormati semua keunggulan yang dimiliki atasan. Walaupun pimpinan Anda tidak lebih pintar dari diri Anda, tapi secara organisasi Anda wajib menjaga kehormatan, reputasi, dan kredibilitas pimpinan. Ingat, pimpinan adalah simbol kekuatan organisasi. Sebagai bawahan Anda wajib menjaga dan merawat semua simbol-simbol organisasi Anda dengan penuh hormat dalam integritas tinggi. Jangan pernah mempermalukan eksistensi organisasi Anda dengan cara melecehkan kemampuan pemimpin.

3. Miliki niat baik untuk bekerja cerdas membantu kepemimpinan di organisasi. Kemudian, dukung pemimpin dengan nilai tambah yang memperkuat kemampuan pemimpin dalam memimpin organisasi. Sekali Anda mampu berniat baik untuk mendukung semua kekurangan kompetensi pemimpin Anda, dan saat organisasi mendapatkan kekuatan positif dalam menjalankan semua visi dan misi. Berati, Anda telah mampu menunjukan kualitas diri yang hebat buat kesuksesan organisasi dan kepemimpinan.

4. Isilah semua kelemahan dan kekurangan pimpinan dengan kerja cerdas . Ingat, kecerdasan berorganisasi itu ada pada pribadi-pribadi yang mampu memahami semua fungsi dan aspek kerja organisasi sebagai proses menuju sukses tanpa merasa dirinya super pintar.

5. Dukunglah pemimpin dengan pengetahuan dan informasi yang benar. Dan, pastikan Anda menjadi pribadi berharga mahal dengan pengetahuan dan informasi yang memberi kekuatan dan pencerahan buat organisasi.

6. Jadilah bawahan yang menjaga dan merawat reputasi, kredibilitas, kehormatan dari pemimpin Anda. Jangan pernah menggosipkan kekurangan pemimpin Anda, tapi gosipkan saja kehebatan dan keunggulan pemimpin Anda. Selanjutnya, bangunlah opini-opini positif yang memperkuat rasa percaya diri dan keyakinan sukses dari pemimpin.