“Lima Kecerdasan Dasar Yang Wajib Dimiliki Oleh Manajer. Pertama, Kecerdasan Untuk Memahami Orang Lain Dengan Bijak Dan Peduli. Kedua, Kecerdasan Untuk Menunaikan Tugas Dan Tanggung Jawab Secara Profesional Dan Bijaksana. Ketiga, Kecerdasan Untuk Memahami Bisnis Dan Tantangannya Dengan Intuisi Yang Kuat. Keempat, Kecerdasan Untuk Memotivasi Dan Mengevaluasi Diri Sendiri Secara Jujur Dan Bijak. Kelima, Kecerdasan Untuk Memahami Visi, Misi, Kultur, Nilai, Dan Arah Organisasi.” – Djajendra
Dunia usaha terus berkembang bersama berbagai macam tantangan, yang semakin hari tantangannya menjadi semakin serius beratnya. Dan, disinilah diperlukan kecerdasan dari seorang manajer, untuk mau mengelola semua aspek organisasi dan aspek bisnis secara cerdas dan bijak.
Saya menemukan ada lima kecerdasan dasar yang wajib dimiliki oleh manajer. Pertama, kecerdasan untuk memahami orang lain dengan bijak dan peduli. Kedua, kecerdasan untuk menunaikan tugas dan tanggung jawab secara profesional dan bijaksana. Ketiga, kecerdasan untuk memahami bisnis dan tantangannya dengan intuisi yang kuat. Keempat, kecerdasan untuk memotivasi dan mengevaluasi diri sendiri secara jujur dan bijak. Kelima, kecerdasan untuk memahami visi, misi, kultur, nilai, dan arah organisasi.
Manajer adalah pribadi yang wajib dihormati dan didengarkan oleh para stafnya. Untuk itu, manajer wajib melakukan kelima kecerdasan diatas untuk kebaikan semua stakeholdersnya. Tetapi, jika manajer lalai memahami kelima kecerdasan diatas, maka ia akan sulit berkembang untuk menjadi bintang yang bersinar terang di dalam organisasinya.
Kelima dasar kecerdasan manajer tersebut harus bisa saling membentuk menjadi satu perilaku, yang mampu mempengaruhi semua solusi dan rencana organisasi secara menyeluruh dan bersifat total.
Manajer harus mampu menentukan prioritas untuk mengatasi tantangan yang ada. Hal ini penting, agar manajer tidak terjebak dalam kebingungan untuk membedakan mana tantangan yang harus segera diselesaikan, dan mana tantangan yang boleh ditunda untuk waktu tertentu. Jadi, kelima kecerdasan dasar manajer tersebut harus mampu memahami semua prioritas yang wajib untuk segera ditindaklanjuti.
Manajer dengan kelima kecerdasan dasar tersebut harus mampu mengantisipasi semua kemungkinan, yang menghambatan laju organisasi, untuk mencapai tujuan utama dari bisnisnya. Dan, keandalan manajer untuk mampu mengidentifikasi semua persoalan yang ada, merupakan nilai lebih yang pasti membawa manajer ke puncak sukses karier kerja.
Manajer dengan mental kuat berdasarkan kelima kecerdasan dasar diatas, harus mampu mengenali apa yang belum diketahui oleh semua stakeholders, apa yang lebih perlu diketahui, dan cara terbaik untuk mendapatkan informasi yang akurat dan tepat guna buat kemajuan organisasi.
Manajer dengan kekuatan lima kecerdasan dasar diatas, harus mampu mengenali semua potensi, motivasi, kemungkinan, dan keterampilan, yang melandasi semua agenda kerja organisasi dengan dukungan kuat dari semua individu dan kelompok yang terlibat, untuk membantu kesuksesan organisasi dalam setiap situasi.
Manajer dengan lima dasar kecerdasan tersebut, harus mampu mengantisipasi semua kemungkinan atas reaksi emosional dari setiap individu, termasuk reaksi atas komunikasi negatif dari semua pihak di semua level organisasi. Jadi, manajer wajib mengidentifikasi semua potensi konflik, dan semua potensi persepsi yang menciptakan perbedaan misi dan visi, yang dapat menciptakan kesalahpahaman diantara kolega dan pimpinan. Dengan kemampuan untuk mengenali dan menjawab berbagai kebutuhan organisasi, maka manajer pasti mampu meredam semua konflik dan perbedaan persepsi.
Kelima kecerdasan dasar manajer diatas tersebut haruslah dapat memberi cahaya pada batin dan pikiran manajer, untuk lebih mengenali semua kekurangan diri sendiri, serta mau bertindak lebih bijak untuk memperbaiki semua kesalahan diri, dan proaktif memperbaiki semua hambatan pikiran untuk bertindak dalam semangat kejujuran.
Melalui pemahaman dan pematangan mental manajer secara terus-menerus oleh kelima dasar kecerdasan manajer tersebut, dipastikan manajer mampu mengatasi semua kekurangan organisasi, dengan cara membangun kekuatan dari semua aspek kerja organisasi secara profesional dan bijak.
Keunggulan manajer untuk mengenali semua karakter kerja, semua karakter komitmen, semua karakter bertindak, dan semua karakter berkomunikasi yang ada di dalam organisasi, haruslah didasarkan pada fondasi lima kecerdasan dasar manajer diatas, agar semua gerak dan langkah organisasi dapat memberikan manfaat yang besar buat semua stakeholdersnya tanpa terkecuali.